• Thu. Feb 13th, 2025

Tingkatkan Transaksi, GPFE 2024 Buka Peluang Business to Government bagi PDN dan Produk ber – TKDN

Tingkatkan Transaksi, GPFE 2024 Buka Peluang Business to Government bagi PDN dan Produk ber – TKDN

Krjogja.com – BANTUL – The 9th Government Procurement Forum and Expo (GPFE) 2024 kembali diselenggarakan berdampingan dengan the 5th Hospital Procurement Forum and Expo (HPFE) 2024 pada 17-19 Juli 2024 di Jogja Expo Center (JEC).

Acara yang diinisiasi oleh PT Fery Agung Corindotama (FERACO) menjadi salah salah satu agenda bidang pengadaan barang atau jasa pemerintah berskala nasional terbesar di Indonesia.

Dengan berbagai rangkaian pameran dan seminar pengadaan barang dan jasa pemerintah yang diharapkan menjadi wadah pendukung upaya optimalisasi belanja negara untuk berbagai kebutuhan pembangunan nasional terutama memberikan kesempatan baik bagi perusahaan penyedia untuk mengakselerasi pertumbuhan bisnis untuk Perusahaan Dalam Negeri (PDN) maupun produk ber-TKDN.

Ketua Penyelenggara GPFE and HPFE 2024 sekaligus Direktur Utama PT Fery Agung Corindotama (FERACO), Moch. Ruslim, M.Si menjelaskan bahwa dengan diselenggarakannya GPFE bisa menjadi wadah untuk mempertemukan antara exhibitor, buyer, pengadaan barang, dan pengguna jasa sehingga terjalin transaksi.

“Tahun kemarin transaksi mencapai Rp 80 miliar, dengan bertambahnya peserta dan peningkatan pengguna anggaran diharapkan transaksi tahun ini mencapai Rp 100 miliar hingga Rp 150 miliar,” tutur Moch. Ruslim.


Model bisnis Business-to-Government atau yang sering disingkat B2G, merupakan model bisnis yang strategis bagi pelaku usaha di tahun ini, dimana program pemerintah tahun 2024 adalah transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan menuju Indonesia Maju.

Maka percepatan transformasi digital pengadaan barang dan jasa pemerintah yang cepat, tepat, dan bermanfaat sangat diperlukan.

Pelaku bisnis industri produk B2G berperan penting sebagai exhibitor guna mempromosikan inovasi dan teknologi terbaru produk dan jasa terbaiknya serta memperluas jaringan bisnis melalui program B2G business-matching dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah serta rumah sakit nasional.

Dalam agenda ini, para exhibitor dapat meningkatkan brand awareness hingga memperkenalkan langsung produk yang dimiliki kepada para pejabat pembuat keputusan utama dalam Pengadaan Barang Jasa (PBJ) pemerintah serta potential buyers lainnya.

Mengusung tema “Reuni Pengadaan, Bersama Membangun Bangsa,” GPFE 2024 diikuti oleh lebih dari 2500 peserta setiap tahunnya.

Acara ini diharapkan dapat mendukung digitalisasi pengadaan pemerintah melalui langkah-langkah kolaboratif yang positif, menguatkan penggunaan produk dalam negeri dan e-katalog produk/jasa UMKM berbagai narasumber ahli di bidang terkait.

Rangkaian diskusi panel yang akan membahas update informasi mengenai ilmu pengadaan barang/jasa pemerintah dan rumah sakit ini akan diisi oleh kurang lebih 28 pembicara dari ahli pengadaan terkemuka bidang terkait.

Beberapa pembicara terkemuka yang akan hadir diantaranya Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/jasa Pemerintah (LKPP) 2022 – 2027 Dr. Hendrar Prihadi, S.E., M.M. sebagai keynote speaker. Hadir pula Ir. Agus Prabowo, M.Eng, praktisi Senior Pengadaan, Ir.

Ikak Gayuh Patriastomo, M.Sp, Patria Susantosa, S.Si., M.Si. Plt. Deputi Bidang Transformasi Pengadaan Digital, serta praktisi senior pengadaan Indonesia lainnya.

link

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *